Tim POMN Himpunan Mahasiswa D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja melaksanakan kegiatan Sosialisasi Early Warning System (EWS) dan Sosialisasi Tanggap Darurat Tanah Longsor pada tanggal 17 September - 14 Oktober 2024 di Aula Balai Desa Gempolan, Kecamatan Kerjo, Karanganyar. Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai pentingnya Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K), pencegahan bencana tanah longsor menggunakan Early Warning System (EWS) yang berbasis teknologi sederhana sebagai pendeteksi dini bencana tanah longsor serta untuk memenuhi memenuhi Sustainable Development Goals (SDG's) kriteria nomor (4) Pendidikan Berkualitas.
Dihadiri oleh Hendro Prayitno S.H, M.M selaku Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karanganyar; Tri Waluyo S.E., M.M selaku Kepala Sie Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karanganyar; Heni Triastuti, Amd., Keb. selaku perwakilan Puskesmas Kerjo; Muryanto selaku Pembina Forum Komunikasi Penanggulangan Bencana (FKPB) Kecamatan Kerjo; Hari selaku perwakilan Babinsa dan Babinkamtibmas; Robingan selaku Ketua Forum Komunikasi Penanggulangan Bencana (FKPB) Kecamatan Kerjo; Dr. Haris Setyawan, S.KM., M.Kes selaku Dosen Pembimbing; Mohammad Lifran Khoiriawan selaku Ketua Tim POMN HIMAKESJA SV UNS; Tim Mitigasi Bencana (Tim GANA); beberapa tim relawan dari Kecamatan Kerjo.
Kegiatan dimulai dengan sosialisasi tentang Early Warning System (EWS) berbasis teknologi sederhana yang telah dirangkai oleh Tim POMN HIMAKESJA serta materi mengenai Bencana Tanah Longsor oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karanganyar serta pembentukan Tim Mitigasi Bencana (TIM GANA) oleh Tim POMN HIMAKESJA dibantu oleh Ketua Forum Komunikasi Penanggulangan Bencana (FKPB) Kecamatan Kerjo. Kemudian dilaksanakan kegiatan pembuatan Early Warning System (EWS) oleh beberapa relawan dari Forum Komunikasi Penanggulangan Bencana (FKPB) Kecamatan Kerjo yang dilanjutkan dengan pemasangan di beberapa titik Dusun Sidomulyo dan Desa Plosorejo yang rawan terhadap tanah longsor dan tanah bergerak dengan jumlah kurang lebih 30 Early Warning System (EWS). Kegiatan terakhir yaitu Simulasi Tanggap Darurat Bencana Tanah Longsor dimana kegiatan tersebut tentang Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) yang diawali dengan pemberian materi pendarahan, perawatan patah tulang, pengangkatan serta pemindahan korban dan resusitasi jantung paru (RJP) oleh Puskesmas Kerjo.
Tujuan diadakannya kegiatan tersebut untuk memberikan edukasi mengenai tanah longsor, Early Warning System (EWS), Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) maupun mitigasi bencana dengan harapan Tim Mitigasi Bencana (Tim GANA) paham mengenai bagaimana cara melakukan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K).