Program Studi D3 UPW Gelar  “Event: Solo Wellness Tourism Expo 2025 (SWTE 2025)” di Tahun Pertama

Program Studi D3 Usaha Perjalanan Wisata Sekolah Vokasi UNS Menggelar “Event: Solo Wellness Tourism Expo 2025 (SWTE 2025)” berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Surakarta dan Bank Jatim dengan mengusung tema “Serenade of Senses: Jelajah Aroma, Rasa & Seni”. Event ini dilaksanakan selama 2 hari pada tanggal 13-14 Juni 2025 bertempat di Latar Bale Pangenggar, Taman Balekambang, Kota Surakarta. Solo Wellness Tourism Expo 2025 (SWTE 2025) digelar dalam rangka realisasi proyek mahasiswa dari mata kuliah Manajemen Event semester 4 D3 UPW dan untuk memenuhi Sustainable Development Goals (SDGs) nomor (03) Kehidupan Sehat dan Sejahtera serta nomor (08) Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi.

Kegiatan ini dihadiri oleh tamu undangan antara lain Endang Komesty Sinaga, S.S., MM.Par., CHE., CHRMP. selaku Tim Ahli Bidang Sumber Daya & Kelembagaan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI; Fransisco Amaral, S.STP., M.Si. selaku Staf Walikota Ahli Bidang Kemasyarakatan & SDM sebagai perwakilan dari Wakil Walikota Surakarta; dan Prof. Dr. Eng. Ir. Herman Saputro, M.Pd., M.T. selaku Dekan Sekolah Vokasi UNS. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Dr. Deria Adi Wijaya, S.ST.Par., M.Sc. selaku Ketua Program Studi D3 Usaha Perjalanan Wisata SV UNS; Jajaran Dosen dan mahasiswa D3 Usaha Perjalanan Wisata SV UNS; serta seluruh tamu undangan yang hadir.

Solo Wellness Tourism Expo 2025 (SWTE 2025) pada hari pertama yaitu hari Jum’at, 13 Juni 2025 dibuka dengan penampilan Tari Roro Ngigel dari BKKT UNS dan dilanjut sambutan oleh Kaprodi. Ketua Program Studi D3 Usaha Perjalanan Wisata SV UNS, Dr. Deria Adi Wijaya, S.ST.Par., M.Sc. dalam sambutannya menyampaikan bahwa Solo Wellness Tourism Expo 2025 ini merupakan wujud kepedulian kami terhadap pengembangan wellness tourism di Kota Solo dan Indonesia. “Program Studi D3 Usaha Perjalanan Wisata Sekolah Vokasi UNS menjadi satu-satunya prodi yang menjadikan Wellness Tourism sebagai fokus utama dalam kurikulumnya dengan slogan ‘Dari Solo untuk Dunia’. Kami memiliki laboratorium pendukung seperti fitness center, yoga bar, meditasi, spa tradisional, hingga mindfulness coffee art brewing.”

Dekan Sekolah Vokasi UNS, Prof. Dr. Eng. Ir. Herman Saputro, M.Pd., M.T. turut memberikan sambutannya dan menyampaikan bahwa event ini merupakan simbol nyata kolaborasi pendidikan vokasi dengan dunia industri dan pemerintah. “Solo dinilai memiliki potensi besar dalam wisata kebugaran. Didukung data bahwa kunjungan wisata ke Solo mencapai 4,4 juta wisatawan pada 2024, menjadikan Solo magnet wisata.”

Selain itu, SWTE 2025 menampilkan speakernote dari Wakil Walikota Surakarta, Astrid Widayani, S.S., S.E., M.B.A. yang menyampaikan bahwa kegiatan expo ini penting untuk mendorong keberlanjutan dalam pariwisata dan mendukung gaya hidup sehat. “Saya berharap Solo memiliki banyak potensi sumber daya khususnya di bidang Wellness Tourism dan mengajak seluruh generasi muda untuk melestarikan budaya dalam hal kesehatan dan kebugaran.”

Staf Walikota Ahli Bidang Kemasyarakatan & SDM dan perwakilan dari Wakil Walikota Surakarta, Fransisco Amaral, S.STP., M.Si. dalam sambutannya menyampaikan bahwa pada tahun 2021-2023, Pemerintah Kota Surakarta melalui Badan Riset dan Inovasi Daerah menilai kelayakan Solo sebagai kota Wellness Tourism. “Solo memiliki potensi yang sangat besar. Terdapat lebih dari 100 usaha UMKM di Solo yang bergerak di bidang Wellness Tourism. Dengan potensi tersebut, Solo dinilai layak untuk dikembangkan menjadi destinasi Wellness Tourism bertaraf Internasional.” Beliau turut menyampaikan sambutan tertulis dari Wakil Walikota Surakarta.

Sambutan terakhir disampaikan oleh Endang Komesty Sinaga, S.S., MM.Par., CHE., CHRMP. Tim Ahli Bidang Sumber Daya & Kelembagaan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan dukungan penuh dari Kementerian Pariwisata terhadap pengembangan Wellness Tourism di Solo. “Kini, saatnya Solo didorong untuk dapat sejajar dengan Bali dan Yogyakarta sebagai kota kebugaran. Hal ini tentunya menjadi kebanggaan sekaligus tantangan bagi kita semua, kita harus mulai mempersiapkan SDM, infrastruktur, serta kelembagaan yang mendukung.” Beliau juga mengapresiasi kreativitas mahasiswa dalam menyelenggarakan event sebagai bagian dari kompetensi penting lulusan pariwisata.

Memasuki acara inti yaitu Prosesi Pembukaan SWTE 2025 dengan persembahan simbolis khusus bertema “Pusaka Tri Loka” yang menggambarkan filosofi Wellness dalam budaya Jawa bersama dengan Endang Komesty Sinaga, S.S., MM.Par., CHE., CHRMP. ; Fransisco Amaral, S.STP., M.Si. ; Prof. Dr. Eng. Ir. Herman Saputro, M.Pd., M.T. ; dan Dr. Deria Adi Wijaya, S.ST.Par., M.Sc

Kegiatan dilanjutkan dengan Talkshow I dengan tema “Solo Menuju Peta Wellness Dunia” dan membawa topik “Surakarta Wellness Tourism dari Perspektif Sosial Budaya” yang dipandu oleh Bonifasia Yulinar Rifani, S.T., M.Sc. dan menghadirkan Endang Komesty Sinaga, S.S., MM.Par., CHE., CHRMP. Tim Ahli Bidang Sumber Daya & Kelembagaan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI; Fransisco Amaral, S.STP., M.Si. Staf Walikota Ahli Bidang Kemasyarakatan & SDM; dan Dr. Deria Adi Wijaya, S.ST.Par., M.Sc. selaku Ketua Program Studi D3 Usaha Perjalanan Wisata SV UNS sebagai narasumber. Usai talkshow, dilakukan penyerahan kenang-kenangan dan sesi Press Conference bersama media. 

Sesi selanjutnya yaitu Art Healing dengan membuat seni janur bersama tim workshop dari Baluwarti yang dibimbing secara langsung oleh Ibu Valen. Melalui kegiatan ini, para pengunjung dapat belajar untuk menyatu dengan alam, melatih kesabaran, dan mengekspresikan diri dalam bentuk seni alami.
Tujuan diadakannya event ini adalah menjadikan Solo Wellness Tourism Expo sebagai  tonggak penting untuk mensosialisasikan potensi Solo sebagai destinasi wisata kebugaran. Solo dinilai layak menjadi alternatif selain Bali dan Yogyakarta dalam menjawab tren baru pariwisata yang kini tidak hanya berorientasi pada kebahagiaan (pursuit of happiness), tetapi juga pada kebugaran dan kesehatan (pursuit of wellness).

Bagikan:

Facebook
X
LinkedIn
WhatsApp

Berita Terkait